Rumah Baru KisahBB

Setelah 2x ga diterima di Wordpress sehubungan penjualan DVD, Shusaku akhirnya memutuskan memindahkan blog cerita seru KisahBB kesayangan kita ke sini.

kirim cerita karya anda atau orderan DVD ke:


Order via email: mr_shusaku@yahoo.com


tuliskan: nama, alamat jelas, nomor HP, dan list barang yang diinginkan di email pemesanan


email akan segera saya balas dengan rincian harga & no ac bank bca/mandiri unk transfer. barang akan dikirim dengan tiki/pos setelah konfirmasi transfer diterima.

Promo diskon gede-gedean

Paket istimewa 500rb (50dvd),

untuk dalam Pulau Jawa free ongkos kirim, untuk luar Pulau Jawa tergantung daerah.

Harga normal Rp 15rb/dvd kalau beli banyak Rp.12.500/dvd, untuk paket kali ini jatuhnya Rp. 10rb/dvd, murah banget!!


Tapi ini terbatas hanya untuk 10 orang saja.

jadi silakan order, bisa dilihat list barang di

- list semi & softcore

- list western xxx

- list jav


untuk pemesanan email ke mr_shusaku@yahoo.com

Subject: paket istimewa 500rb

tuliskan: nama, alamat jelas, nomor HP, dan list barang yang diinginkan di email pemesanan

email akan segera saya balas dengan rincian harga & no ac bank bca/mandiri unk transfer. barang akan dikirim dengan tiki/pos setelah konfirmasi transfer diterima.


-untuk pesanan di atas 50dvd, selanjutnya dihitung @Rp.10.000,-

-hanya untuk film2 satuan (JAV, western XXX, dan Semi), tidak berlaku untuk koleksi pics & kompilasi

Minggu, 28 Oktober 2012

Vany: Exposure of a Secret

BACA INI DULU (PENTING) !!!

  • Tulisan / Cerita Dewasa ini hanya berbentuk khayalan saja.
  • Cerita ini tidak pernah terjadi dimanapun dan kapanpun, cerita ini palsu.
  • Semua nama dan karakter yang di gunakan dalam di cerita ini adalah Fiksi atau Palsu.
  • Semua karakter fiksi atau Palsu di cerita ini adalah umur 17 tahun dan ke atas.
  • Penulis sama sekali tidak mendukung akan pemerkosaan, dan mengancam untuk seks atau tindak kriminal lain yang berlawanan dengan hukum.
  • Jangan ada yang mencoba-coba melakukan hal tindak pemerkosaan kriminal lainnya, hormati wanita di dunia nyata, bila anda ingin jadi pria yang di hormati.
  • Bila anda di bawah umur 17 penulis harap jangan membaca cerita dewasa ini.
  • Terima kasih Silahkan Menikmati "Vany : Exposure of a Secret"
...............................................................................................................................................

Kamis, 18 Oktober 2012

Lula Kamal XXX: Lukisan Petaka

Lula Kamal

“Jadi, apa yang membuatmu datang ke sini?” Lula bertanya pada remaja laki-laki yang duduk di depannya.
“Saya ke sini bukan karena keinginan saya sendiri, tapi orang tua saya yang memaksa.” jawab Azzam, sambil matanya nanar menatap meja.
“Ya, baiklah… baiklah... Jadi, ada masalah apa?” Lula memperhatikan bagaimana tubuh kurus Azzam gemetar, anak itu tampak sangat terguncang.
“Mereka… mereka menganggap saya gila.” sahut bocah itu, air mata mulai mengalir di sudut matanza yang cekung.
“Maaf?” Lula ingin memastikan kalau ia tidak salah dengar.
“MEREKA MENGANGGAP SAYA GILA!” Azzam mengulang lagi perkataannya, kali ini lebih keras, dan makin banyak pula air mata yang tumpah di pipinya. Bocah itu tergugu.
“Te-tenangkan dirimu, Zam… err, kamu bisa menceritakan kejadiannya padaku secara perlahan-lahan.” Lula mencoba menenangkan. Ia memperbaiki duduknya, meletakkan bokong bulatnya lebih nyaman lagi ke kursi.
“Ini semua karena lukisan bintang jatuh itu!” jawab Azzam lirih.
“Sebentar, aku akan mengambil kertas kosong dan mencatat beberapa poin penting yang kamu sampaikan. Baiklah, humm… lukisan bintang jatuh? Maksudmu sebuah lukisan yang menggambarkan bintang jatuh?” Lula mulai mencoret-coret catatannya. Payudaranya yang besar sedikit berombak saat ia melakukan itu.

Selasa, 16 Oktober 2012

Dejavu, Second Chance??

Ellis
Prologue

Taman yang indah dengan air mancur di tengah-tengahnya, air mancur yang indah berbentuk seorang dewi yang menuangkan air dari gucinya dikelilingi oleh malaikat-malaikat kecil seperti cupid yang membawa busur dan anak panahnya. Pemandangan yang sangat familiar untuk Ellis, dia coba mengingat-ingat kapan dia menikmati pemandangan ini. Pikirannya menerawang kembali saat dia menimba ilmu di negri paman Sam, ini adalah taman kecil yang berada di salah satu sudut Central Park.
Di tempat ini pula dia pertama kali bertemu dengan Jack, pria tampan yang mengisi hari-harinya dengan keceriaan dan tawa. Jack, pria berumur 29 tahun yang bekerja sebagai pengacara terkenal di kota new jersey yang selalu setia menemani Ellis dalam masa-masa susahnya dan membagi keceriaan bersamanya.

Selasa, 09 Oktober 2012

Skandal di Rumah 5: Lust Everywhere

Linda
Pagi itu sekitar pukul 9.00, setelah rumah sepi, Linda keluar dari kamarnya hendak berenang dan santai sambil tiduran di tepi kolam renang halaman samping rumahnya yang mewah. Hawa yang sejuk, menggodanya untuk berenang di kolam renang di halaman samping rumahnya. Kebetulan Linda memiliki berbagai macam pakaian renang yang dibelinya dari berbagai butik. Linda kemudian memilah-milah pakaian renang mana yang akan dipakainya. Apakah ia akan berenang dalam keadaan polos alias bugil, karena di rumah hanya ada Ujang, pembantu prianya yang saat ini sedang memotong rumput di sekitar taman samping, di sekitar kolam renang itu. Ataukah ia akan berenang dengan bikini yang sangat sexy dan mampu menggoda Ujang, jongosnya yang perkasa itu. Bukankah Linda hampir setiap hari berani telanjang bulat dan seringkali disetubuhi oleh Ujang di rumahnya yang mewah itu. Tetapi, setelah dipikir-pikir, akhirnya Linda memutuskan untuk memakai pakaian renang two pieces, jenis micro thong bikini, yang baru dibelinya disebuah butik. Pakaian renang itu begitu tipis dan kecil, sehingga tidak mampu menutupi bagian tubuhnya yang sexy.

Jeng Yati, Si Istri Gatal

Jeng Yati
Pengalaman Awal

Jeng Yati hanya menurut saat Bu Asih, ibunya  memaksa dan mengancamnya untuk tidak masuk sekolah selama 7 hari dan Bu Asih, ibunya  mengancam tidak mau membiayai sekolahnya kalau ia tidak menurut ibunya. Yati hanya menurut saat ibunya mengajak rumah ke Mbah Bejo tua ompong berumur 70an yang jauh dari rumah penduduk di dekat hutan. Ia hanya diam dan menangis mendengar ibunya menangis meraung-raung, entah apa yang membuatnya Bu Asih, ibunya  menangis. Yang diketahui Jeng Yati yang saat itu berumur 18 tahun, perut ibunya yang tadinya menggelembung sudah mengempis saat keluar dari kamar depan rumah Mbah Bejo.
“Ayo minum ini, Asih ..” kata Mbah Bejo menyodorkan minuman keruh kepada ibunya yang berumur 38 tahun yang tampak loyo dan baru kali ini di dengar Jeng Yati seseorang memanggil ibunya tanpa sebutan Bu, Jeng, atau Nyonya.